Oki Setiana Dewi sosok muslimah dibalik kesukesan film Ketika Cinta Bertasbih, yang membuat dirinya mendapatkan penghargaan sebagai Artis Pendatang Baru Terbaik dan Terfavorit pada tahun 2010 sebagai awal karier gemilangnya.
Banyaknya sekali perempuan hebat yang dimiliki oleh negara kita ini, salah satunya ya Oki Setiana Dewi yang bisa kamu jadikan sebagai panutan dalam berkarya maupun dalam beragama.
Sudah mengenal sosok muslimah yang satu ini ?
Jika belum, mari mengenalnya dengan membaca biografinya yang ada didalam konten ini.
Oki Setiana Dewi lahir pada tanggal 13 Januari 1989 di Batam, yang merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Ayahnya bernama Sulyanto dan Ibunya bernama Yunifah Lismawati, pasangan suami-istri yang berdarah Jawa-Palembang.
Selepas 6 tahun dari kelahiran Oki, keluarganya memutuskan pindah dari Batam ke Depok pada tahun 2005. Di Depok inilah Oki memulai kisah hebatnya sebagai seorang pelajar.
Oki Setiana Dewi memiliki kegiatan yang sangat dia sukai, yaitu membaca dan menulis. Itulah yang menyebabkan dia menjadi seorang penulis dengan berbagai karya. Selain suka membaca dan menulis, Oki juga suka sekali dalam berfashion atau bergaya yang menyebabkan dirinya sering mengikuti kejuaraan peragaan busana.
Kemampuannya yang belum matang membuatnya hanya mengalami pembelajaran daripada kemenangan ketika mengikuti kejuaraan peragaan busana dari hal inilah, Oki belajar dan mendapatkan pengalaman yang baik untuk terus mengasah kemampuannya.
Selepas sekolah dasar, Oki melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Sekolah Kepribadian Silhoutee, dari perlombaan sebelumnya dia terus bertumbuh menjadi lebih baik lagi sebelumnya yang akhirnya membuat dirinya bisa menjuarai beberapa kontes peragaan busana.
Melanjutkan Pendidikan Di Depok
Selepas masa SMP, Oki Setiana Dewi melanjutkan pendidikannya di SMAN 1 Depok. Selain jago dalam hal non-akademik, Oki juga jago dalam hal akademik hal ini dia buktikan dengan menjadi langganan juara kelas. Tidak hanya itu, Oki juga sering mewakili sekolahnya dalam berbagai perlombaan akademis maupun non-akademis.
Prestasinya yang luar biasa tersebut akhirnya mengantarkan dirinya untuk bisa berkesempatan menimba ilmu disalah satu universitas terbaik di Indonesia, yaitu Universitas Indonesia.
Tepatnya ditahun 2007, ketika usianya menginjak 18 tahun, Oki Setiana Dewi diterima di Fakultas Ilmu Pengetahuan (FIB) Universitas Indonesia dengan mengambil jurusan Sastra Belanda, tidak perlu lama bagi Oki untuk berprestasi di UI, dia sudah berhasil mendapatkan penghargaan sebagai mahasiswa baru terbaik PS MABIM FIB UI 2007 serta berprestasi di bidang seni FIB UI ditahun 2010.
Selain menimba ilmu di FIB UI, Oki juga menimba ilmu di Tahfidzul Qur’an di Rumah Qur’an yang terletak di Depok. Ketertarikannya dalam belajar agama juga dia tunjukan dengan mempelajari bahasa arab di Universitas Umm Al Qura di Makkah, Arab pada tahun 2012.
Oki Setiana Dewi pergi belajar di Universitas Umm Al Qura selepas kelulusannya dari FIB UI ditahun 2012.
Tidak hanya belajar bahasa arab, Oki juga tertarik mempelajari pendidikan anak yang membuatnya untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan magister Program Studi S2 Pendidikan Anak Usia Dini di Pascasarjana UNJ dan berhasil lulus pada tahun 2015.
Karier Oki Setiana Dewi di Dunia Selebritis
Nama Oki mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia ketika dirinya menjadi pemeran di salah satu film yang fenomenal pada tahun tersebut yang dimana film ini diadaptasi dari novel terlaris karya Habiburrahman el Sihrazy yang berjulud Ketika Cinta Bertasbih.
Selain muslimah ini, masih ada satu sosok muslimah keren yang menginspirasi lainnya, baca juga biografi dian pelangi perancang busana modern.
Pada saat membintangi film Ketika Cinta Bertasbih ditahun 2008, Oki masih berusia 19 tahun dan sedang berstatus sebagai mahasiswa di UI. Film ini salah satu film terlaris di Indonesia yang pernah dibuat, bahkan lewat film ini Oki Dewi berhasil mendapatkan 2 penghargaan, yaitu :
- Aktris Pendatang Baru Terbaik
- Aktris Pendatang Baru Terfavorit
Tidak hanya Oki nya saja yang meraih penghargargaan, film Ketika Cinta Bertasbih juga berhasil mendapat penghargaan sebagai Indonesian Movie Awards 2010.
Ada 3 film tercatat yang pernah dibintangi oleh Oki Setiana Dewi :
- Ketika Cinta Bertasbih (2008)
- Ketika Cinta Bertasbih 2 (2009)
- Demi Cinta (2007)
Selain membintangi film, Oki juga beberapa membintangi sinetron televisi sebagai berikut :
- Ketika Cinta Bertasbih Spesial Ramadhan (2010)
- Ketika Cinta Bertasbih Meraih Ridho Ilahi (2011)
- Dari Sujud Ke Sujud (2011)
- Anak-Anak Manusia (2013)
Selain itu, Oki juga aktif dibeberapa acara televisi bertajuk islami seperti :
- Islam Itu Indah
- Curahan Hati Perempuan
Menjadi Selebritis Sekaligus Seorang Penulis
Disela-sela kesibukannya sebagai artis, Oki Setiana Dewi yang memiliki hobi dalam membaca dan menulis aktif dalam membuat sebuah buku, beberapa buku yang sudah pernah dibuat oleh Oki antara lain :
- Melukis Pelangi : Catatan Hati Oki Setiana Dewi (2011)
- Sejuta Pelangi : Pernik Cinta Oki Setiana Dewi (2012)
- Cahaya di Atas Cahaya : Perjalanan Spiritual Oki Setiana Dewi (2012)
- Hijab I’m In Love (2013)
- Dekapan Kematian (2013)
Selain aktif di dunia pertelivisian, Oki juga aktif dalam mengajar mengaji di TPA (Taman Pendidikan Agama) untuk anak-anak serta ibu-ibu. Dia juga memiliki sebuah komunitas sendiri yang bernama Sahabat Oki Setiana Dewi atau disingkat SOSD.
Dalam komunitas tersebut, terdapat berbagai kegiatan positif yang dilakukan seperti kegiatan DMKM (Dari Masjid ke Masjid) dan juga kegiatan ‘Yuk Mengaji, Al-Quran di Hati”.
Oki Setiana Dewi juga ditunjuk sebagai duta Internet Sehat dan Aman oleh Kemetrian Komunikasi dan Informatika tahun 2010 dan duta untuk Anak-anak Rumah Autis tahun 2012.
Oki Setiana Dewi dan Ory Vitrio
Dalam hubungan cinta, Oki menikah dengan Ory Vitrio seorang pengusaha sukses. Hubungan mereka memiliki perbedaan usia 7 tahun, namun perbedaan usia tersebut tidak menghilangkan keromantisan mereka. Mereka menikah pada tahun 2013.
Proses kedekatan mereka berdua pun sesuai dengan ajaran agama islam, yaitu melalui proses taaruf tanpa melalui proses pacaran.
Dari pernikahan mereka untuk sampai sekarang ini telah dikarunia 3 orang anak antara lain :
- Maryam Nusaibah Abdullah (2014)
- Khdaeejah Fatimah Abdullah (2016)
- Ibrahim Muhammad Abdullah (2017)
Konten ini dibuat pada bulan Juli 2019.